Selasa, 08 September 2015

KIMIA

PENGERTIAN KIMIA
Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang komposisi, sifat dan interaksi bahan organik dan anorganik. Ilmu kimia umumnya digunakan dalam bidang ilmu pengetahuan dan kedokteran.
Pengertian Kimia
Ini merupakan bidang ilmu tertentu yang dipelajari oleh ahli kimia. Para ahli kimia (Kimiawan) melakukan percobaan untuk membantu orang lain agar lebih memahami dunia dan bagaimana cara kerjanya. Kimia sering disebut sebagai ilmu pasti karena biasanya menyatu dengan ilmu-ilmu lain seperti biologi dan fisika. Ilmu kimia terutama berfokus pada interaksi antara atom. Ahli kimia terkenal termasuk John Dalton, yang mengusulkan teori atom modern, dan Antoine Laviosier, yang mengembangkan prinsip konservasi massa.

Sejarah Kimia

Sejarah kimia adalah salah satu yang menarik dan menantang. Banyak ahli kimia dulu sering termotivasi terutama oleh pencapaian tujuan atau produk tertentu. Membuat parfum atau sabun tidak perlu banyak teori, hanya resep yang baik dan memperhatikan secara detail. Tidak ada cara standar penamaan bahan (dan tidak ada tabel periodik yang disepalati oleh kita semua). Hal ini sering sulit untuk mengetahui apa yang orang tertentu gunakan. Namun, ilmu telah berkembang selama berabad-abad.
Kemajuan besar dibuat dalam menempatkan kimia dasar yang kuat ketika Robert Boyle (1637-1691) memulai penelitiannya dalam kimia. Dia mengembangkan ide-ide dasar untuk perilaku gas. Kita kemudian bisa menggambarkan gas secara matematis. Boyle juga membantu mengembangkan gagasan bahwa partikel kecil bisa bergabung membentuk molekul. Bertahun-tahun kemudian, John Dalton menggunakan gagasan ini untuk mengembangkan teori atom.
Bidang kimia mulai berkembang pesat pada tahun 1700-an. Joseph Priestley (1733-1804) mengisolasi dan mengkarakterisasi beberapa gas: oksigen, karbon monoksida, dan nitrogen oksida. Ia kemudian menemukan bahwa nitrat oksida (“gas tawa”) bekerja sebagai obat bius. Gas ini kemudian digunakan untuk tujuan untuk pertama kalinya pada tahun 1844 selama pencabutan gigi. Gas-gas lain yang ditemukan selama waktu (1742-1786) adalah klorin, oleh CW Scheele dan nitrogen, oleh Antoine Lavoisier (1743-1794). Lavoisier telah dipertimbangkan oleh banyak sarjana untuk menjadi “bapak kimia.”
Kimiawan terus menemukan senyawa baru pada tahun 1800-an. Ilmu pengetahuan juga mulai mengembangkan dasar yang lebih teoritis. John Dalton (1766-1844) mengajukanteori atom pada tahun 1807. Gagasan ini memungkinkan para ilmuwan untuk berpikir tentang kimia dalam cara yang jauh lebih sistematis. Amadeo Avogadro (1776-1856) meletakkan dasar bagi pendekatan yang lebih kuantitatif untuk kimia dengan menghitung jumlah partikel dalam jumlah tertentu gas. Banyak upaya telah dikemukakan dalam mempelajari reaksi kimia. Upaya ini menyebabkan bahan-bahan baru telah diproduksi. Setelah penemuan baterai oleh Alessandro Volta (1745-1827), bidang elektrokimia (baik teoritis dan aplikasi) dikembangkan melalui kontribusi besar oleh Humphry Davy (1778-1829) dan Michael Faraday (1791-1867). Daerah lain dari disiplin juga berkembang pesat

Cabang-cabang kimia

Pengertian kimia - Berikut ini merupakan cabang dari ilmu kimia , antara lain ialah sebagai berikut:
  1. Kimia Fisika: Kimia fisika merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari mengenai struktur, sifat, serta perubahan kimia suatu zat dan juga perubahan energi yang menyertai suatu perubahan kimia tersebut.
  2. Kimia Lingkungan: Kimia lingkungan merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari mengenai interaksi yang melibatkan zat serta reaksi kimia di alam, dan juga polusi di alam.
  3. Kimia Analitik: Kimia analitik merupakan cabang ilmu kimia yang mengkaji mengenai analisis zat /senyawa, baik itu secara kualitatif ataupun kuantitatif, yang meliputi sampling, penyiapan sample siap ukur, pengukuran, pemisahan, peralatan sebagai keperluan pengukuran dan lain sebagainya.
  4. Biokimia: Biokimia merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari mengenai zat kimia dan juga reaksi kimia yang menyertai suatu proses-proses biologi seperti ialah proses metabolisme dalam tubuh, (reaksi enzimatik, penguraian /hidrolisis protein, karbohidrat serta lemak).
  5. Kimia Makanan: Kimia makanan merupakan cabang ilmu kimia yang fokus kepada kajian mengenai komposisi kimia, reaksi kimia, serta proses kimia didalam makanan. Makanan yang dimaksud dengan meliputi makro nutrisi, mikro nutrisi, serta zat aditif dalam makanan.
  6. Kimia Anorganik: Kimia anorganik merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari unsur-unsur pembentuk senyawa, sifat unsur, dan juga senyawanya, penggunaan serta pembuatannya.
  7. Kimia Organik: Kimia organik merupakan cabang ilmu kimia yang mempelajari mengenai struktur serta pembentukan senyawa karbon, termasuk reaksi yang terlibat, mekanisme reaksi, serta ikatan dan juga kekuatan ikatan antar atom didalam senyawa karbon.
MANFAAT KIMIA DALAM KEHIDUPAN SEHARI_HARI
1. Manfaat Ilmu Kimia dalam Bidang Biologi
Ilmu Kimia dalam bidang biologi khususnya mempelajari tentang makhluk hidup (hewan dan tumbuhan). Proses kimia yang berlangsung dalam makhluk hidup meliputi pencernaan makanan, pernapasan, metabolisme, fermentasi, fotosintesis, dan lain-lain. Mempelajari hal tersebut, diperlukan pengetahuan tentang struktur dan sifat senyawa yang ada, seperti karbohidrat, protein, vitamin, enzim, lemak, asam nukleat dan lain sebagainya.

2. Manfaat Ilmu Kimia dalam Bidang Pertanian
Kesuburan tanah perlu dipulihkan kembali, untuk mengembalikan kesuburan tanah perlu dilakukan penambahan pupuk, sedangkan hama dapat diatasi dengan penambahan pestisida. Manfaat dan bahaya penggunaan pupuk dan pestisida harus dipahami, sehingga tidak terjadi kesalahan dalam penggunaannya. Pupuk dan pestisida adalah produk dari ilmu kimia. 

3. Manfaat Ilmu Kimia dalam Bidang Geologi
Bidang ini berkaitan dengan penelitian batu-batuan (mineral) dan pertambangan gas serta minyak bumi. Proses penentuan unsur-unsur yang menyusun mineral dan tahap pendahuluan untuk eksplorasi ini, menggunakan dasar-dasar ilmu kimia. Manfaat ilmu kimia dalam bidang ini untuk membantu mengklasifikasikan unsur-unsur yang ditemukan, memahami serta mengerti temuan para peneliti tentang bebatuan atau benda-benda alam.

4. Manfaat Ilmu Kimia dalam Bidang Mesin
Manfaat Ilmu kimia juga bisa mengenai bidang permesinan, yaitu mempelajari sifat dan komposisi logam yang baik untuk pembuatan mesin, mempelajari sifat komposisi bahan bakar dan minyak pelumas mesin.

5. Manfaat Ilmu Kimia dalam Bidang Kedokteran
Manfaat ilmu kimia pada kehidupan manusia dalam bidang kedokteran yaitu untuk membantu penyembuhan pasien yang mengidap suatu penyakit, dengan menggunakan obat-obatan yang dibuat berdasarkan hasil riset terhadap proses dan reaksi bahan-bahan kimia yang dilakukan dalam cabang kimia farmasi.


http://viviruth18.blogspot.com/2014/05/manfaat-ilmu-kimia-dalam-kehidupan_21.html
    http://idpengertian.com/2015/05/pengertian-kimia-2.html
     http://www.pendidikanku.net/2015/07/pengetian-kimia-dan-manfaat-kimia.html
     http://www.sridianti.com/sejarah-kimia.html

http://www.slideshare.net/suprapta37/hakikat-kimia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Translate